Direktur Jenderal Kekayaan Negara (Dirjen KN), Rionald Silaban melakukan peletakan batu pertama pada aset kelolaan Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN), Danadyaksa Slamet Riyadi pada Kamis (9/6) di Jalan Slamet Riyadi, Matraman, Jakarta Timur. Peletakan batu pertama ini sebagai penanda masuknya fase pengembangan dan pembangunan dalam upaya optimalisasi aset kelolaan LMAN.
Pada kesempatan tersebut Dirjen KN menyampaikan apresiasi dan harapannya, “Terima kasih kepada LMAN yang sudah melakukan upaya pengamanan sampai dengan optimalisasi atas aset Danadyaksa Slamet Riyadi ini. Semoga aset ini dapat meningkatkan pelayanan LMAN kepada masyarakat dengan baiknya pengarsipan dan gerai layanan pendanaan pengadaan lahan yang akan dihadirkan di aset ini.” Dirjen KN juga menambahkan agar upaya LMAN ini sekaligus dapat menjadi sarana pembelajaran bagi DJKN bagaimana pelaksanaan konstruksi bangunan yang baik. Di kesempatan yang sama Direktur Utama LMAN, Basuki Purwadi juga menyampaikan bahwa bentuk optimalisasi aset oleh LMAN selalu dilaksanakan dengan melihat potensi aset dan juga nilai asetnya dengan didasari manfaat-manfaat yang dapat dihadirkan oleh aset kelolaan LMAN saat teroptimalisasi.
Aset Danadyaksa Slamet Riyadi ini diserahkelolakan oleh Direktorat Jenderal Kekayaan Negara (DJKN) di tahun 2017 kepada LMAN sebagai salah satu aset kelolaan. Selanjutnya LMAN melakukan penyelesaian pembayaran Hak Tanggungan kepada Bank Indonesia atas aset yang berasal dari aset eks Bank Beku Operasi/Bank Beku Kegiatan Usaha ini.
Danadyaksa Slamet Riyadi ini akan dioptimalisasi menjadi Gedung Arsip, Gerai Layanan Pendanaan Pengadaan Lahan dan juga Mes oleh LMAN.